CAKRAWALA MUSLIM – Geliat sosialisasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 terus berjalan meriah. Kali ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik kedatangan para puluhan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas Nahdlatul Ulama (SMANU) 2 Gresik, pada Selasa, (5/9/2023).
Para siswa SMANU 2 itu, berkunjung ke KPU Gresik, untuk belajar banyak pengetahuan tentang pemilu dan demokrasi, di Rumah Pintar Pemilu (RPP) Raden Paku, mengingat para pelajar tersebut adalah pemilih pemula di Pemilu 2024 mendatang.
Komisioner KPU Gresik Devisi Sosialisasi dan SDM Makmun dalam sambutannya, mengajak para pelajar untuk menjadi pemilih yang cerdas, yaitu pemilih yang mengikuti setiap tahapan dari pemilihan umum.
“Setidaknya ada 3 tips untuk jadi pemilih yang cerdas, yaitu memastikan namanya terdaftar di DPT, mengenali calon-calonnya beserta visi-misinya, terakhir adalah datang ke TPS pada waktu pemungutan suara, yaitu Rabu Legi, 14 Februari 2024,” jelas Makmun, di kantor KPU Gresik, Jl. Wahidin Sudirohusodo Gresik.
Makmun melanjutkan, bahwa pemilih yang cerdas adalah memilih pemimpin, yang sesuai dengan tujuan dan visi-misinya, bukan karena iming-iming imbalan sesuatu atau money politic.
Di RPP Raden Paku, para pelajar juga dijalaskan Makmun lebih jauh tentang profil KPU secara umum, yaitu lembaga yang bertanggung jawab atas berjalannya pemilihan umum di Indonesia.
“Jadi Rumah Pintar Pemilu ini adalah laboratorium demokrasi dan laboratorium pemilu yang dimiliki oleh KPU Gresik, adik-adik pelajar bisa belajar mulai dari sejarah pemilu di Indonesia, sampai pentingnya pemilu bagi bangsa Indonesia,” jelasnya.
Kemudian salah satu siswi Shofi bertanya, “Apa pentingnya pemilu bagi para pelajar?”.
“Jadi para pelajar ini harus bisa menjadi duta pemilu yang bisa ikut serta mencerdaskan pemilih dilingkungannya dan bisa menitipkan nasib pendidikan untuk diperjuangkan melalui pemilu, seperti siapa calon yang berpihak pada pendidikan,” jawab Makmun.
Alvin Nur Syifa salah satu siswa SMANU 2 Gresik, mengaku bisa mengetahui banyak hal, dari kunjungannya ke Rumah Pintar Pemilu KPU Gresik ini.
“Kita ini kan pemilih pemula, jadi sebelumnya belum tahu pemilu itu seperti apa, setelah kunjungan ini jadi banyak tahu bagaimana cara menjadi pemilih pemula yang cerdas di Pemilu 2024 nanti,” jelas Alvin.
Sementara itu, pimpinan SMANU 2 Gresik Slamet Riyadi, menyampaikan terimakasih sudah diterima oleh KPU Gresik, karena pihaknya sangat butuh untuk membantu para siswa, dalam rangka edukasi tentang pemilu dan demokrasi di Indonesia.
“Jadi kita langsung bawa para siswa-siswa kita, agar bisa langsung dibimbing dan dijelaskan tentang pemilu, karena sangat penting bagi mereka,” jelas Slamet. (is/cm)
