CAKRAWALA MUSLIM – Kemampuan adaptasi perkembangan teknologi Mejelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik, mendapat apresiasi dari MUI Pusat.
Hal ini di dapat, setelah Ketua Komisi Informasi dan Komunikasi (Infokom) MUI Pusat Drs. KH. Mabroer MS, via telpon memberikan selamat atas di raihnya juara I Lomba Vidio Dakwah Nasional, serta mengaku terkesan dengan tim media dari MUI Gresik, pada Minggu, (30/7/2023).
“Menurut kami, ini adalah potensi yang sangat besar, artinya MUI Gresik sudah senyawa dengan perubahan teknologi informasi, tinggal di tingkatkan dan di optimalkan lagi, karena sudah bisa menyapa arus perubahan teknologi informasi. Buktinya bisa menang lomba, itu bagian dari buah perkembangan teknologi informasi,” jelas KH. Mabroer.
Mengenai perlombaan, pihak MUI Pusat menjelaskan bahwa tidak ada upaya mengistimewakan peserta, namun murni karena penilaian hasil karya yang memang layak.
“MUI Gresik memang terbukti kemampuannya, dengan kata lain, sekarang kalangan ilmuwan atau pesantren Kyai muda khususnya, sudah mulai sadar bahwa perkembangan teknologi informasi itu tidak bisa di hindari, tapi justru harus di jadikan sebagai tool perjuangan, dalam hal dakwah maupun tarbiyah,” tambah Beliau.
Ketua Infokom MUI Pusat itu berharap, kemampuan MUI Gresik, bisa di turunkan kebawah, sehingga semangat dakwahnya bisa terus menyebar dan konsisten.
“Di MUI Kecamatan misalnya, atau ada semacam kaderisasi di bidang itu, sehingga eksistensi dan kemampuam teknologi informasi di MUI Gresik itu, juga sejalan dengan tuntutan dan perkembangan di daerahnya masing-masing,” pungkas Beliau.
Menanggapi hal tersebut, Ketua MUI Gresik Bidang Dakwah Prof. Dr. KH. Abdul Chalik menyampaikan terimakasih atas apresiasi MUI Pusat kepada MUI Gresik.
“Keberhasilan ini menandakan bahwa MUI Gresik secara terus menerus menyesuaikan pola dakwahnya dengan kebutuhan masyarakat saat ini, siap bersaing dengan model dakwah digital yang semarak dilakukan,” jelas Guru Besar Fisip Uinsa ini.
Prof. Chalik juga menambahkan, bahwa kedepan MUI Gresik akan terus memaksimalkan potensi dakwah media sosial, dengan inovasi-inovasi baru.
“MUI Gresik memiliki perangkat SDM yang memadai untuk menyambut dakwah digital,” tutup Prof. Chalik. (is/cm)
