CAKRAWALA MUSLIM – Dalam rangka lebih memaksimalkan perannya di kehidupan bermasyarakat, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gresik mencanangkan pengembangan layanan berkelanjutan.
Pemaparan wacana pengembangan MUI Gresik tersebut, di berikan oleh Ketua Tim Perumus MUI Gresik Dr. Abd Chalik, dalam acara Halal Bi Halal & Konsolidasi Organisasi MUI Gresik, di kantor MUI Gresik, Sabtu (6/5).
Dr. Chalik menyampaikan, bahwa ketika sebuah organisasi tidak melakukan inovasi, maka akan stagnan, dan bahkan sangat mudah tergerus oleh kemajuan zaman.
“Saat ini saja, dunia berkembang begitu cepat, mulai era pertanian, era industri, era teknologi, dan saat ini adalah era inovasi,” jelas Dr. Chalik.
Setidaknya, lanjut Dr. Chalik untuk bisa mengembangkan layanan secara berkelanjutan, ada tiga hal yang bisa di lakukan oleh MUI Gresik sebagai perkumpulan ulama.
“Pertama, hilirisasi program, yaitu menyusun program yang mudah, terukur, dan impact-nya bisa langsung terasa kepada umat,” jelasnya.
Kemudian, kedua adalah meneguhkan MUI Gresik menjadi pelayan umat, artinya MUI harus lebih responsif dan peka pada apa yang di butuhkan umat, bahkan kalau bisa menjemput umat dengan sering hadir di tengah-tengah mereka.
“Terakhir, yaitu berkelanjutan, dengan cara membuat sistem organisasi yang jelas, tertib administrasi, dapat beradaptasi dengan teknologi, serta dapat di pertanggungjawabkan,” tambah Dr. Chalik.
Dari sana, lanjut Dr. Chalik, maka inovasi organisasi MUI Gresik akan berkembang pesat, yang awalnya konvensional menjadi inovatif, mengedepankan outcome bagi organisasi, dan yang awalnya kekuatan secara masing-masing individu, menjadi kekuatan secara sistem. (is/cm)
