CAKRAWALA MUSLIM – Program asesmen penguatan organisasi MUI Kecamatan, yang dilakukan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik, makin mengerucut, dengan diadakannya penilaian oleh Tim Asesmen, di Kantor MUI Gresik, pada Kamis (5/10/2023)
Tim Asesmen yang diketuai langsung oleh Prof Dr H Abdul Chalik ini, beranggotakan empat orang, yaitu H Nur Faqih, H Muslih Hasyim, Hj Nafi’afus Saadah, serta H Wahyani Ahmad, yang punya tugas khusus dari Ketua Umum MUI Gresik KH Mansoer Shodiq, untuk menilai beberapa kriteria, yaitu visi misi dan tatakelola organisasi, pengelolaan organisasi, pelayanan kepada masyarakat, dan terakhir program inovatif.
Ketua Umum dalam arahannya menyampaikan, bahwa asesmen ini sangat penting, ini bagian dari menularkan semangat khidmah ke MUI Kecamatan.
“Asesmen ini adalah langkah menggiatkan MUI Kecamatan, baik dari tata kelola organisasi dan administrasi, serta kegiatan keumatan yang dilakukan, agar lebih maksimal lagi,” jelas Kiai Mansoer.
Beliau juga menyampaikan terimakasih, pada tim asesmen, yang telah menyempatkan waktu dan energi pikirannya untuk MUI, dengan melakukan penilaian asesmen MUI Kecamatan pada hari ini.
Kemudian, ketua tim asesmen Prof Chalik menyampaikan, bahwa tim asesmen ini akan bekerja secara professional dalam menilai kinerja MUI Kecamatan.
“Jadi kita tidak akan subjektif dalam menilai, kita akan secara objektif dalam menilai, karena sudah ada panduan yang jelas dan disetujui pimpinan umum MUI Gresik, sehingga kita sebagai tim asesmen tidak ambigu dalam menilai,” terang Prof Chalik.
Guru Besar Ilmu Politik Islam UINSA Surabaya ini juga melanjutkan, bahwa tim mengapresiasi antusias dan kerja keras MUI Kecamatan, karena berupaya penuh dalam memenuhi kriteria penilaian asesmen ini.
“Jadi hari ini kita dari tim menyelesaikan penilaian, kemudian setelah proses input data nilai, tahapan selanjutnya adalah presentasi nominator, yang waktunya akan kita informasikankan kemudian ke para MUI Kecamatan terpilih,” tambah Ketua MUI Gresik Bidang Dakwah ini.
Perlu diketahui, bahwa penilaian berkas oleh tim asesmen ini, merupakan tahapan kelima, yang sebelumnya sudah dilakukan adalah penyusunan buku panduan dan juknis pada April, pembuatan aplikasi MUIC pada Mei, sosialisasi pada Juni, serta pengisian dokumen Juli-September 2023. (is/cm)
