CAKRAWALA MUSLIM – Sebagai wujud rasa syukur atas diraihnya predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Gresik menggelar tasyakuran, dengan mengundang berbagai stakeholder, salah satunya MUI Kabupaten Gresik.
Atas keberhasilan tersebut, Kepala Rutan Gresik Yuliawan Dwi Nugroho, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dan mendukung Rutan Gresik selama ini.
“Alhamdulillah, perjuangan kami selama enam tahun akhirnya membuahkan hasil pada tahun 2024. Predikat WBK ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran dan dukungan besar dari para stakeholder. Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan dan kerja sama yang diberikan,” jelas Yuliawan, di Aula Rutan Gresik, Jum’at, (3/1/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Rutan Gresik juga memberikan apresiasi berupa piagam penghargaan, kepada MUI Kabupaten Gresik, yang telah menjadi mitra sejak tahun 2016.
Penyerahan penghargaan ini menjadi simbol terjalinnya sinergi antara Rutan Gresik dengan MUI Gresik, yang telah membantu kegiatan-kegiatan di Rutan, terutama dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari korupsi.
Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Gresik Bidang Dakwah Drs. H. Nur Fakih, menyampaikan terimakasih kepada pihak Rutan Gresik, atas apresiasi yang diberikan.
“Memang MUI sejak tahun 2016 sudah bermitra dengan Rutan Gresik, dengan mendirikan Pesantren At-Taubah dalam Rutan, sehingga para warga binaan bisa mempelajari agama Islam lebih dalam disana,” terang H. Nur Fakih.
Lebih lanjut, Beliau menerangkan, bahwa kerjasama yang telah terjalin baik dengan Rutan Gresik, terutama dalam mengurusi para warga binaan, akan terus dilanjutkan dan dimaksimalkan, mengingat besarnya manfaat yang dirasakan. (is/cm)
