MUI Gresik Bertekad Terus Kembangkan Dakwah Bil Konten Kreatif

0
37
Foto : Kiai Mansoer saat menyampaikan sambutan, dalam kegiatan Workshop Pembuatan Konten Kreatif. (Foto : Zainal/cakrawalamuslim).

Era digital yang makin cepat perkembangannya, memaksa semua pihak harus bisa beradaptasi dengan cepat.

Dalam hal ini, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik, melalui Komisi Seni, Budaya dan Pemuda, turut merespon perkembangan dunia digital, dengan mengadakan Workshop Pembuatan Konten Kreatif dengan tema ‘Meningkatkan Kualitas, Menggapai Harapan, di Aula MUI Gresik, Minggu (14/7/2024).

Ketua Umum MUI Gresik KH Mansoer Shodiq, dalam sambutannya mengatakan, bahwa sekarang dakwah itu bukan hanya dengan dakwah bil lisan, bil maal atau nil itabah.

“Namun lebih dari itu, saat ini harus digiatkan dakwah bil konten kreatif, karena hampir semua orang, baik anak-anak sampai dewasa, setiap hari pekerjaannya didepan layar HP (smartphone),” terang Kiai Mansoer.

Tetapi, lanjut Beliau, media sosial juga banyak madharatnya, seperti saling hina dan provokatif.

“Maka dari itu, kemunculan konten kreatif yang berwawasan Islam moderat, harus harus terus didukung keberadaannya,” tandas Beliau.

Kemudian, Ketua Komisi Sri Wahyuni mengatakan, bahwa dalam worshop kali ini, ingin semua peserta bisa mengerti pengetahuan tentang media sosial secara utuh, serta bisa mempraktikkannya dalam pembuatan konten.

“Makanya kita batasi peserta hanya 20 orang, karena kita ingin workshop ini bisa maksimal,” jelasnya.

Sementara itu, Narasumber dalam workshop, Muniroh, S.Sos menyampaikan, bahwa dalam pembuatan konten, proses kreatif menjadi sangat penting.

“Dalam proses kreatif, dibutuhkan teknik brainstorming, yaitu mind mapping, menggunakan diagram untuk menggunakan ide, serta brainwriting, menulis ide secara individu didiskusikan bersama,” jelasnya.

Pasca materi, worshop kemudian dilanjutkan dengan praktik secara langsung, oleh setiap peserta. (is/cm)