CAKRAWALA MUSLIM – Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menetapkan, Indonesia sebagai negara dengan tingkat penularan COVID-19 paling rendah atau Level 1. Hal ini seiring, capaian vaksinasi dan tingkat penularan kekebalan alami di kalangan penduduk.
Pernyataan tersebut muncul dalam diskusi, Orange Talk Series dengan tema “Tantangan Program Vaksinasi Nasional dan Diplomasi Global Melalui Bidang Kesehatan” yang diadakan oleh Jaringan Alumni Belanda Indonesia (NL Alumni Network) via zoom, Senin (13/12/2021).
Hadir dalam acara tersebut. Antara lain, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi, Prof David Henley dari Universitas Leiden, Ketua Tim Ahli Covid19 Indonesia Satgas Nasional Prof drh Wiku Adisasmito, Dosen UIN Walisongo Semarang Dr Ibnu Fikri, dan Retna Hanani kandidat PhD, Universiteit van Amsterdam.
Salah satu pembicara, Retna Hanani kandidat PhD, Universiteit van Amsterdam mengatakan, faktor menurunnya penularan adalah meningkatnya kekebalan alami di kalangan penduduk karena covid-19 meluas pada gelombang kedua, dan cakupan vaksinasi yang terus meluas.
“Terkait pandemi Covid19 dan diplomasi kesehatan, ditujukan untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek serta kepentingan jangka panjang yang lebih strategis,” katanya.
“Termasuk memperkuat ketahanan kesehatan dan kemandirian kesehatan nasional. Lebih penting lagi, diplomasi vaksin sangat urgen untuk mengamankan akses ke vaksin dan memperkuat kolaborasi teknologi pengembangan dan produksi vaksin,” tambahnya.
Sementara itu, Febrian Alphyanto Ruddyard mewakili Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan, gol yang harus dicapai saat ini salah satunya adalah memperkuat bidang kesehatan, dengan meningkatkan respons terhadap pandemi dan pelaksaan vaksinasi di Indonesia. (Rizal)